Wednesday, December 19, 2012

Sebuah Catatan Tentang Awaydays Timnas


Banyak yang bilang kalo negara kita itu negara orang yang gila bola. Bahkan untuk yang lebih ekstrem lagi bahwa sepakbola sudah menjadi agama di negara ini. Lalu setali kemudian beberapa orang masih saja mengungkit-ungkit bagaimana hebatnya negara kita dulu yang pernah masuk ke piala dunia, walaupun kenyataannya waktu itu negara kita saja belum terbentuk.

Terlepas dari segala romantisme masa lalu yang meninabobokan itu, kemarin adalah awaydays pertama saya untuk mendukung timnas bermain diajang AFF Cup 2012. Memang untuk bisa ikut awaydays kali ini sudah saya rencakan sekitar setahun sebelumnya. Bagaimana masalah waktu dan biaya nantinya. Kali ini gelaran AFF Cup seperti biasa dibagi dalam dua pool yang tiap poolnya diselenggarakan pada satu negara tertentu. Tahun ini adalah giliran negara gajah putih Thailand dan Negara Malaysia yang mendapat kehormatan sebagai tuan rumah gelaran AFF Cup. Is this some coincidence atau tidak tapi Indonesia masuk dalam group Malaysia yang orang katakan group maut disaat kondisi persepakbolaan Indonesia sedang dalam tahap getir segetir-getirnya atau apalagi itu jika dapat diperibahasakan.

Monday, December 17, 2012

Enam

"Satu, dua, tiga, empat, lima, enam... Yak tepat setengah tahun!" gumamku lirih sambil melihat lembaran terakhir kalender yang tinggal hitungan hari lagi akan teronggok tak terpakai.

Sudah hampir enam bulan lamanya sejak kejadian itu. Aku masih saja ingat suasana dingin dan bentuk bulan purnama yang hadir pada malamnya. Merah kemerahan warnanya, aku ingat karena cuma dia saja yang tahu akan segala hal yang terjadi padaku selepas terakhir bertemu denganmu.

"Heiy kamu.."
"Apa kabarnya selama ini? Gimana kabar bapak ibu dirumah?"
"Hmm.. Ohya, gimana kerjaan? Udah nyaman kan? Atau masi pengen pindah?"
"Rencana ke luar negeri nya udah sampe mana?"
"Maaf ya kalo ak tanya banyak-banyak, habis lama ga ketemu sih" pungkasku sambil sedikit menundukkan kepala.

Masi banyak ya ternyata yang ingin aku tau tentang kamu yang sekarang. Tapi ya itu tadi, aku cuma kadang suka ingat kamu aja dari beberapa hal yang kadang diluar dari apa yang sering aku pikirkan yang ada disekitarku. Lalu muncul deh pertanyaan2 diatas.

Halo kamu, mau teh hangat?

Friday, December 14, 2012

Bekerja Untuk Siapa?


Bekerja, apapun itu as long as i feel in love with it i will do it. Itu yang selama ini saya lakukan. Layaknya melakukan kesenangan bagi diri sendiri. melakukan apapun asal diri ini senang dan tanpa merugikan orang lain. Walau kadang memang hasil yang didapat tidak seberapa cuma kalau diekmbalikan ke khittah saya dalam bekerja itu tidak menjadi mengapa toh saya juga masih sendiri ini. Belum ada anak orang yang harus saya tanggung hidupnya. So, why so serious.. :p