Thursday, December 1, 2011

Hujan dan Memori



Hujan, mungkin sebuah fenomena yang akan sangat menjadi biasa jika hanya diliat dengan kasat mata. Sebuah fenomena alam ketika bulir-bulir air turun dari awan hasil dari proses kondensasi yang terjadi di dapurnya awan. But somehow, i feel something different when the rain comes. Tiba-tiba setiap bulir-nya membawa kepingan-kepingan cerita masa lalu. Ada rasa hangat ketika melihat hujan turun. Bagai melihat sebuah slide show masa lalu yang diputar pelan-pelan. Ya, diputar pelan-pelan untuk kemudian menjadi semakin pelan lalu pada moment tertentu tiba-tiba adegan berhenti. Sedetik kemudian muncul perasaan membuncah aneh. Its kinda weird but in the same time it feel wow!

Entah mengapa selalu merasakan momen yang tak terlupakan ketika hujan tiba. Tuhan seringkali membuat skenario dalam hidup saya dimana harus ada adegan hujan didalamnya. Bagai sebuah adegan di film-film dengan efek slow motion-nya, semua terangkai indah. Tapi tentu tidak semua terbungkus dengan perasaan bahagia, namun apapun itu ketika hujan tiba segala perasaan yang ada akan lebih menjadi bernilai lebih. Tuhan saya emang rajanya romantis, no doubt about it :) So, let me waiting for the next rain to come..